Monday, October 21, 2013

Gambaran Umum

Puskesmas Brondong menjadi icon kesehatan bagi masyarakat pantura khususnya wilayah Brondong.Dengan berpedoman pada Visi Misi Puskesmas Brondong berusaha menjadi teladan bagi masyarakat.


Berikut sedikit gambaran umum Kecamatan Brondong
 
A.    Keadaan Penduduk

Sesuai dengan hasil Proyeksi Penduduk Propinsi Jawa Timur per Kabupaten / Kota , pada tahun 2012 jumlah penduduk Kecamatan Brondong tercatat sebesar 62.344 jiwa, dengan tingkat kepadatan 9 jiwa per km2 dan angka pertumbuhan penduduk sebesar 0,99 %. Desa yang memiliki kepadatan penduduk tertinggi adalah Kelurahan Brondong yaitu sebesar 33 jiwa per km2 dan desa dengan kepadatan penduduk terendah desa Tlogoretnoyaitu 3 jiwa per km2.
Komposisi penduduk Kecamatan Brondong menurut kelompok umur, menunjukkan bahwa penduduk yang berusia muda (0-14 tahun) sebesar 5.388      (8,64 %), yang berusia produktif (15-64 tahun) sebesar 42.770  (68,6 %), dan yang berusia tua (> 65 tahun) sebesar 5.009 (8,03 %). Dengan demikian maka Angka Beban Tanggungan (Dependency Ratio) penduduk Kecamatan Brondong pada tahun 2012 sebesar 45,77% .
Jumlah penduduk laki-laki relatif seimbang dibandingkan penduduk perempuan, yaitu masing-masing sebesar 30.156 jiwa penduduk laki-laki dan 32.188 jiwa penduduk perempuan (rasio penduduk menurut jenis kelamin sebesar (93,69% ). Rasio penduduk menurut jenis kelamin yang tertinggi di desa Sedayulawas  yaitu sebesar 98,16%, sedangkan yang terendah di desa Sidomukti  yaitu sebesar 87,07%.
Komposisi penduduk Kecamatan Brondong dirinci menurut kelompok umur dan jenis kelamin, menunjukkan penduduk laki-laki maupun perempuan proporsi terbesar berada pada kelompok umur 10 – 14 tahun dan umur 40 – 44 tahun. 

A.    Keadaan Ekonomi
 Pada tahun 2012 jumlah penduduk miskin di Kecamatan Brondong sebesar 20.799 jiwa atau 33,78 % dari total penduduk 61.505 jiwa. Persentase jumlah penduduk miskin terbanyak adalah desa Sedayulawas yaitu sebanyak 3667 jiwa atau 17,65 % dan terendah desa Tlogoretno atau 4,4 % dari total penduduk miskin.
C.  Keadaan Pendidikan
Kemampuan baca tulis penduduk tercermin dari Angka Melek Huruf, yaitu persentase penduduk umur 10 tahun ke atas yang dapat membaca dan menulis huruf latin atau huruf lainnya. Persentase penduduk yang dapat membaca huruf latin pada tahun 2012 sebesar 90,12 %.
Persentase penduduk berusia 10 tahun ke atas yang tidak/belum pernah bersekolah sebesar 9,8 %. Sedangkan yang masih bersekolah ( SD/MI, SLTP/MTs, SMU/SMK/MA ) sebesar 23,07 %, terdiri atas 31,85 % bersekolah di SD/MI, sebesar 15,28 % di SLTP/MTs, sebesar 8,54 % di SMU/SMK, dan untuk Akademi/Universitas tidak terdata. Selebihnya, sebesar 76,93 % sudah tidak bersekolah lagi.
Secara umum Angka Partisipasi Sekolah (APS) perempuan lebih besar dibanding APS laki-laki pada kelompok umur 7-12 tahun dan 13-15 tahun. Sementara pada kelompok umur 16-18 tahun, APS laki-laki lebih tinggi dibanding APS perempuan.
Di  Kecamatan Brondong tahun 2012, persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang tidak/belum memiliki ijazah/STTB sebanyak 41,71 %. Sedangkan yang sudah memiliki ijazah terdiri atas tamat SD/MI sebanyak 22,53%, tamat SLTP/MTs sebanyak 30,59 %, tamat SMU/SMK sebanyak 33,83 %, dan tamat Diploma I sampai dengan Universitas sebesar 8,24 %. Dengan demikian maka persentase penduduk berumur 10 tahun ke atas yang memiliki ijazah SMU/SMK atau pendidikan yang lebih tinggi sebesar 13,05 %.
Dilihat dari segi jenis kelamin, ijazah/STTB yang dimiliki oleh penduduk perempuan ternyata relatif seimbang bila dibanding yang dimiliki laki-laki. Hal ini dapat dilihat dari persentase penduduk yang mempunyai ijazah SMU/SMK atau lebih tinggi pada laki-laki sebesar 16,5% dan pada perempuan sebesar 16,24%.

D.    Keadaan Lingkungan
  1. Rumah Sehat
Rumah sehat adalah bangunan rumah tinggal yang memenuhi syarat kesehatan, yaitu rumah yang memiliki jamban yang sehat, sarana air bersih, tempat pembuangan sampah, sarana pembuangan air limbah, ventilasi rumah yang baik, kepadatan  hunian rumah yang sesuai dan lantai rumah tidak terbuat dari tanah.
Dari kompilasi data yang dikumpulkan melalui Profil Kesehatan Kecamatan Brondong  2012, prosentase rumah sehat sebesar 74,98 % dari 11.967 rumah yang diperiksa. Atau rumah sehat sebesar  10.942  dari seluruh rumah yang ada 14.593.

2.      Tempat-Tempat Umum dan Pengolahan Makanan (TUPM) Sehat
Tempat-Tempat Umum ( TTU ) dan Tempat Umum Pengelolaan Makanan (TPUM) merupakan suatu sarana yang dikunjungi banyak orang, dan berpotensi menjadi tempat penyebaran penyakit.TUPM meliputi hotel, restoran, pasar dan lain-lain. Sedangkan TUPM sehat adalah tempat umum dan tempat pengelolaan makanan dan minuman yang memenuhi syarat kesehatan, yaitu memiliki sarana air bersih, tempat pembuangan sampah, sarana pembuangan air limbah, ventilasi yang baik, luas lantai ( luas ruangan ) yang sesuai dengan banyaknya pengunjung dan memiliki pencahayaan ruang yang memadai.
Data yang diperoleh dari rekapitulasi laporan bulanan puskesmas menunjukkan bahwa jumlah TTU yang ada sebanyak 20 buah, yang diperiksa    13 ( 65 % ). Dari TTU yang diperiksa yang masuk katagori TTU sehat sebanyak   4 buah ( 20 % )

No comments:

Post a Comment

"CANTING INTAN " Cegah Stunting dengan Inovasi Kesehatan ,Menuju Generasi Sehat Indonesia Unggul

Indonesia masih menghadapi permasalahan gizi yang berdampak serius terhadap kualitas SDM. Salah satu masalah Gizi yang menjadi perhatian ut...